Ada dua alasan yang selalu jadi
jawabanku.
Setiap kali mendapat tanya “kok
lama gak nulis?”
“gak ada ide”
“gak ada waktu
Ketiadaan salah satu kondisi di
atas.
Selalu menjadi penyebab kenapa
aku lama tidak menulis.
Kecuali
Saat ide itu tentang Kamu.
Aku selalu bisa mengadakan waktu
untuk menulis.
Seperti hari ini, Hari sibuk di
bulan genting para akuntan.
Aku selalu bisa mengadakan waktu
untuk menulis tentang Kamu.
Cinta Pertamaku
+
Aku diingatkan pada kamu kemarin
Saat aku dan kakak perempuanku
sedang menonton film di TV kost ku.
Pada satu hari lain, di masa
kecil dulu, di depan TV rumah kecilku.
Tentang kamu yang selalu
mengepalkan tangan dengan badan tegang.
Setiap menonton film horor atau
pertandingan tinju
Bahkan saat menonton sinetron
dubbing tidak jelas di Indo**ar.
Tentang kamu yang menobatkan diri
sebagai pecinta sinetron.
Tetapi hanya bisa mendeskripsikan
mereka dengan
“film nona2 yang disiksa terus
sama mamanya”
Atau
“film tante cerewet yang
kerjanya marah2”
Ah, petunjuk yang selalu membuat operator
remote TV gigit jari.
Tentang kamu yang hanya menatap
pasrah.
Setiap kami meraih remote dan
mengganti saluran TV.
Ditengah keasikanmu menonton
berita.
Tidak ada protes apapun darimu.
Tentang kamu yang bangun paling
pagi tiap hari.
Mengurusi kerbau peliharaanmu.
Membuat teh pagi sesudahnya.
Kemudian memutar TV dengan volume
yang cukup untuk membangunkan seisi kampung.
Kecuali kami yang tidur tepat di samping
ruang TV.
+
Ah
ada sebuah TV darinya
hanya untukmu dirmu sendiri.
Aku percaya Tuhan mencintaimu
lebih....
Dengan Cinta yang selalu melebihi cintaku padamu.
Pasti disanaada sebuah TV darinya
hanya untukmu dirmu sendiri.
TV yang hanya memutar film kesukaanmu.
TV yang tidak rumit untuk
dinyalakan.
Tidak perlu pake remote!
Juga tidak perlu operator remote
yang egois dan oon.
Ah
Ah
Hari ini, aku teringat kamu lagi Bapak.
No comments:
Post a Comment