Sore hari liburan di pulau itu adalah pasir putih, angin sepoi, sebotol aqua dingin, dan sunset.
DONE
DONE
Malam hari liburan di pulau itu
adalah bale bambu, langit hitam, ribuan bintang, sebuah bintang jatuh serta
sebuah harapan padanya.
DONE
DONE
Pagi hari liburan di pulau itu
adalah pasir putih, tikar anyaman, topi jerami, sunblock di seluruh badan, sunglasses di ujung hidung dan sunrise.
DONE, BUT ALMOST DID NOT
Karena di pagi hari yang cerah bermandikan cahaya mentari, seorang bapak tua tiba-tiba muncul, dan berdiri di depanku, memasang jualannya, menghalangiku dari pemandangan matahari terbit.
Kecewa menyesap perlahan dalam dada, tak sampai hati ini marah pada si kakek yang sedang mencari nafkah.
DONE, BUT ALMOST DID NOT
Karena di pagi hari yang cerah bermandikan cahaya mentari, seorang bapak tua tiba-tiba muncul, dan berdiri di depanku, memasang jualannya, menghalangiku dari pemandangan matahari terbit.
Kecewa menyesap perlahan dalam dada, tak sampai hati ini marah pada si kakek yang sedang mencari nafkah.
Lalu tiba-tiba, sebuah bisikan dalam angin pagi menyapaku,
"If someone doesn't brighten your life,
don’t take off your sunglasses, just find sunshine somewhere else"
Maka daripada bermuram durja dalam bayangan si kakek tua, ini tikar anyaman dan topi jerami kuangkat bersama tubuhku, berpindah ke sisi pulau yang lain.
Masih ada sunshine di tempat yang lain.
Catatan Kaki: sunglasses tetap di ujung hidung...
Masih ada sunshine di tempat yang lain.
Catatan Kaki: sunglasses tetap di ujung hidung...
Gak ngerti ah, jani......
ReplyDeleteUgha sayang.... suka masukannya... udah diedit nih, semoga lebih mudah dimengerti :)
ReplyDelete